Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Plyometric Alternate-Leg Bounding dan Split Jump Terhadap Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Atlet Putra U18-U21 di Klub Adios Track and Field Surakarta Tahun 2023
The Differences in the Effect of Plyometric Alternate-Leg Bounding and Split Jump Training Methods on the Long Jump Ability of Squat Style Male Athletes U18-U21 at the Adios Track and Field Club Surakarta in 2023
DOI:
https://doi.org/10.2023/vol0104pp01Keywords:
lompat jauh, latihan plyometric, alternate leg bounding, split jumpAbstract
Penelitian ini didasari oleh kemampuan gerak spesifik yang masih lemah dan kurangnya spesifikasi kondisi fisik penunjang lompat jauh yang kurang tepat, sehingga berdampak pada kemampuan lompat jauh maksimal. Penelitain ini menggunakan desain penelitain eksperimen pre-test – post-test design. Populasi penelitian terdapat di ADIOS track and field Surakarta tahun 2023 dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 20 atlet. Instrumen yang digunakan test lompat jauh dan untuk teknik analisis data dibantu menggunakan aplikasi program komputer IBM SPSS 24.0.
Hasil penelitian ditemukan (1) Terdapat perbedaan pengaruh metode latihan Plyometric Alternate-Leg Bounding dan Split Jump terhadap lompat jauh gaya jongkok di ADIOS track and field Surakarta tahun 2023. Dibuktikan dengan hasil analisis pretest kedua kelompok dengan nilai t hitung 3,3814, yang ternyata lebih besar dari pada t tabel 1,833 dengan taraf signifikansi 0,05. (2) Metode latihan Plyometric Alternate-Leg Bounding lebih baik pengaruhnya dari pada metode latihan Split Jump terhadap peningkatan lompat jauh gaya jongkok di ADIOS track and field Surakarta tahun 2023. Hal tersebut dibuktikan berdasarkan kepada hasil analisis peningkatan lompat jauh yang menunjukan kelompok A (metode latihan Plyometric Alternate-Leg Bounding) dengan besar persentase mencapai 12% > dari hasil analisis persentase peningkatan kelompok B (metode latihan plyometric Split Jump) sebesar 9%.
Downloads
References
Bompa, T.O., .1994. Theory and Methodology of Training (3th ed), Toronto, Ontorio Canada: Kendall/ Hunt Publishing Company.
Dinata, Yekti Lingga. 2013. Perbedaan Pengaruh Latihan Front Cone Hops dan Latihan Zig-Zag Drill Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai. Skripsi. Semarang : Universitas Negeri Semarang.
Emral. 2017. Pengantar teori dan metodologi pelatihan fisik. Depok : KENCANA.
Haryanto, Arief Ibnu., Liputo, Nurhayati., Fataha, Iwan. 2021. “korelasi panjang tungkai, power otot tungkai dan kecepatan lari dengan hasil lompat jauh”. Jambura Health and sport Journal. 3. (1). 42-50.
Hermawan, iwan., Tarsono. 2017. “Hubungan bentuk telapak kaki, Panjang tungkai dengan daya ledak otot tungkai terhadap atlet kids athletics putri 11-14 tahun Rawamangun”. Journal Physical Education, Health and Recreation. 1. (2). 25-34.
Jarver, J. 2013. Belajar dan Berlatih Atletik. Bandung: Pionir Jaya.
Maulina, Addrian Rafi. 2019. Perbedaan Latihan Dengan Imagery Dan Tanpa Imagery Terhadap Keterampilan Tendangan Dollyo Chagi Peserta Ekstrakulikuler Taekwondo SMA Islam Al Azhar 9 Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta.
Muhtar, Tatang. 2012. Atletik. Bandung : CV. Bintang Warli Artika.
Mulyono, B. 2009. Tes dan Pengukuran dalam pendidikan Jasmani/Olahraga.Surakarta: JPOK FKIP UNS.
Murtiyanto, Rachmat Bakti. 2015. Pengaruh latihan alternate leg bound terhadap daya ledak otot tungkai pemain basket. Skripsi. Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Nala. 2001. Prinsip pelatihan fisik olahraga. Denpasar : universitas Udayana Denpasar.
Nugraha, Hadi., Soetardji., Junaidi, said. 2014. “latihan split jump dan alternate leg bounds untuk meningkatkan power tendangan jejag pada pencak silat”. Journal of Sport Sciences and Fitness. 3. (2). 1-5.
Rijaluddin, Khalid. 2018. “pengaruh metode latihan split jump, box jump dan kelentukan terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas tinggi”. Journal of physical education, sport and recreation. 2. (1). 25-33.
Roesdiyanto dan Budiwanto, S. 2008. Dasar-dasar Kepelatihan Olahraga. Malang: Laboratorium Ilmu Keolahragaan, Jurusan Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang.
Sidik, DR. Didik Zafar, M.Pd. Pesurnay, Paulus L., M.Pd. Afari, Luky,M.Pd. 2019. Pelatihan Kondisi Fisik. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.
Sugito, Bambang Wijanarko., Ismaryati, 1994. Pendidikan Atletik. Jakarta : Depdikbud
Sugiyono. 2017. METODE PENELITIAN Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sukadiyanto & Muluk, D. 2011. Pengantar Teori dan Metodologi Melatih Fisik. Bandung: Lubuk Agung.
Syarifudin, Tatang dan Kurniasih. 2008. Filsafat dan Pendidikan. Bandung: Percikan Ilmu.
Andibowo, Teguh. 2018. "Pengaruh Latihan Standing Servis Dan Jumping Servis Terhadap Kemampuan Servis Atas Bola Voli". Jurnal Penjas Ilmiah. 4. (2). 35-49.
Winarni, Endnag Widi. 2018. Teori dan Praktek Penelitian kuantitatif kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Koko Prasetyo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/